SKRIPSI PAI
Upaya Asatidz Dalam Menangkal Paham Radikalisme di Pondok Pesantren Ittihadus Syafi'iyah Rowolaku Kajen Kabupaten Pekalongan
Kata kunci: Upaya, Asatidz, Menangkal Paham Radikalisme.
Latar belakang masalah Pegerakan kelompok radikal yang telah menjalar ke dunia pendidikan semakin hari semakin mengkhawatirkan. Hal ini sudah dibuktikan dengan tingginya tingkat intoleransi pada sebagian besar generasi muda Indonesia. Hal ini bisa tejadi sebab banyak generasi muda yang tidak memahami secara benar tentang konsep Moderasi yang berada dalam ajaran agama. Sehingga mereka cenderung bersifat fanatik terhadap agama dan golongan masing-masing. Santri sebagai generasi muda yang mempelajari ilmu-ilmu agama secara mendalam tentu diharapkan bisa memiliki pengetahuan yang mendalam tentang agama dan rasa toleransi yang tinggi sehingga terciptanya konsep moderasi beragama di masyarakat.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah tentang upaya Asatidz dalam menangkal paham Radikalisme di Pondok Pesantren Ittihadus Syafi’iyah Rowolaku Kajen Kab. Pekalongan, Apa saja faktor pendukung dan penghambatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya Asatidz dalam menangkal paham Radikalisme di Pondok Pesantren Ittihadus Syafi’iyah Rowolaku Kajen Kab. Pekalongan, serta apa saja faktor pendukung dan penghambat upaya Asatidz dalam menangkal paham Radikalisme di Pondok Pesantren Ittihadus Syafi’iyah Rowolaku Kajen Kab. Pekalongan.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan berasal dari data primer dan data sekunder. Sedangkan model pengumpulan datanya melelui metode observasi (pengamatan), wawancara (interview), dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa upaya Asatidz dalam menangkal paham Radikalisme di Pondok Pesantren Ittihadus Syafi’iyah Rowolaku Kajen Kab. Pekalongan dilakukan oleh Asatidz yaitu: (a) Literasi yang moderat (b) Tayangan media yang mendidik, (c) Pembinaan dan pengawasan, (d) Kerjasama dengan orang tua/ wali, (e) Penegakkan hukum dan pemerataan keadilan. Kemudian faktor pendukung upaya Asatidz dalam menangkal paham Radikalisme di Pondok Pesantren Ittihadus Syafi’iyah Rowolaku Kajen Kab. Pekalongan ada empat, yaitu: (a) Lingkungan sosial yang baik, (b) Kerja sama dengan wali santri, (c) Kesadaran diri. Sementara untuk faktor penghambatnya yaitu: (a) Lingkungan sosial yang buruk, (b) Latar belakang santri, (c) Kemajuan teknologi.
DAFTAR PUSTAKA :
Afifuddin, dan Beni Ahmad Saebani. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Dhofier, Zamakhsyari. 2011. Tradisi Pesantren Studi Pandangan Hidup Kiai Dan Visinya Mengenai Masa Depan Indonesia. Jakarta: LP3ES.
Djamaludin, dan Abdullah Aly. 1999. Kapita Selekta Pendidikan Islam. Bandung: Pusaka Setia.
Fanani, Ahmad Fuadi. 2013. “Fenomena Radikalisme di Kalangan Kaum Muda”, Jakarta: Jurnal MAARIF Institute for Culture Humanity, Vol. 8 (1).
Fuad, Anis dan Kandung Sapto Nugroho. 2014. Panduan Praktis Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Ghazali, M Bahri. 2001. Pendidikan Pesantren Berwawasan Lingkungan. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya.
Hanun, Farida. 2018. Wajah Pendidikan Islam Inspirtif. Jakarta: Litbangdiklat Press.
Harahap, Nursapia. 2020. Penelitian Kualitatif. Medan: Wal Ashri Publising.
Hasnunidah,Heni. 2017. Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: Media Akademi.
Hidayat, Arif & Laga Sugiarto. 2020. “Strategi Penangkalan & Penanggulangan Radikalisme Melalui Cultural Reinforcement Masyarakat Jawa Tengah”. Semarang : Jurnal USM Law Review, Vol. 3 (1).
http://pekalongan.kemenag.go.id/berita/read/kementrian-agama-bersama-polres-pekalongan-dan-fkub-nyatakan-tolak-gerakan-radikal-isis-di-kab-pekalongan diakses pada tanggal 11 November 2021.
https://nu.or.id/opini/akar-sejarah-dan-pola-gerakan-radikalisme-di-indonesia-ZP1S2diakses pada tanggal 29 November 2021.
Khamid, Nur. 2016. “Bahaya Radikalisme terhadap NKRI”, Jurnal: Millati Vol. 1 No. (1).
Kharismatunnisa, Ilma dan Moh Darwis. 2021. “Nahdlatul Ulama dan Perannya dalam menyebarkan Nilai-nilai Pendidikan Aswaja An-Nahdliyah pada Masyarakat Plural”. Lumajang: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 14 (2).
Kuswandi, Iwan. 2017. “Logika Kebahagiaan Mahasantri Di Pesantren (Studi Kasus di Kampus Idia Prenduan Sumenep Madura)”. Surakarta: Al-Balaghah Jurnal Dakwah Dan Komunikasi Iain Surakarta, Vol. 2 (2).
Lubis, Saiful Akhyar. 2007. Konseling Islam Kiai Dan Pesantren. Yogyakarta: Eslaq Press.
Muhakamurrohman, Ahmad. t.th. "Pesantren, Santri, Kiai, Dan Tradisi”, Jurnal Kebudayaan Islam Al-Azhar Kairo, Mesir Madinat Nasr, Cairo, The Arab Republic of Egypt, Vol. 12 (2).
Poerwadarminta. 2006. Kamus Umum Bahasa Indonesia Edisi III. Jakarta: Balai Pustaka.
ponpesittihadussyafiiyahrowolaku.blogspot.com diakses pada tanggal 28 November 2021.
Qodir, Zuly. 2014. Radikalisme Agama di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Qomar, Mujamil. 2005. Pesantren Dari Transformasi Metododlogi Menuju Demokratisasi Institusi. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Qomar,Mujamil. 2005. Pesantren Dari Transformasi Metodologi Menuju Demokratisasi Institusi. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Rabba, Nala Auna. 2019. “Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Upaya Mencegah Radikalisme di SMA Khadijah Surabaya”. Skripsi: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Rahman, Bambang Arif. 2018. Memutus Mata Rantai Ekstrimisme. Malang: UIN-Maliki Press.
Rohmatika, Maulida. 2016. “Efektivitas Peran Guru PAI di SMP Negeri 9 Yogyakarta dalam Upaya Preventif Menangkal Propaganda Radikalisme Islam pada Peserta Didik”. Skripsi: Jurusan Pendidikan Agama Islam, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Rubaidi, A. 2007. Radikalisme Islam: Nahdlatul Ulama Masa Depan Moderatisme Islam di Indonesia.Yogyakarta: Logung Pustaka.
Rubaidi. 2011. “Variasi Gerakan Radikal Islam di Indonesia”, Jurnal Analisis Vol. XI (1).
Salim, Peter dan Yeni Salim. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Modern English Press.
Sari, Eka Novita. 2020. “Upaya Menangkal Doktrin Radikalisme di Pondok Pesantren Wali Songo Wates Lampung Tengah”. Tesis, Pascasarjana IAIN Metro.
Sarwono, Jonathan. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Edisi 2. Yogyakarta: Suluh Media.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Supriyadi, Evan. 2020. “Peran Dosen dalam Mencegah Paham Radikalisme di UIN Raden Intan Lampung”. Skripsi: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Raden Intan Lampung.
Surayin. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Bansung: Widia Bangsa.
Untung, Moh Slamet. 2019. Metodologi Penelitian Teori dan Praktik Riset Pendidikan dan Sosial. Yogyakarta: Penerbit Litera.
Visi & Misi (pekalongankab.go.id) diakses pada tanggal 23 November 2021.
WS, Indrrawan. 2005. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Jombang: Lintas Media.
23SK2321194.00 | SK PAI 23.194 MIF u | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain