SKRIPSI PAI
Implementasi Pendidikan Kemandirian Dan Manajemen Diri Santriwati di Pondok Pesantren Assalafiyah II Kabupaten Brebes
Kata kunci : Santri pondok, Pendidikan kemandirian, Manajemen diri
Pendidikan kemandirian merupakan suatu bentuk pendidikan yang diberikan kepada seseorang atau suatu lembaga yang bertujuan untuk menanamkan jiwa mandiri kepada santrinya, dalam menjalankan tanggung jawabnya, baik pribadi, sekolah maupun lingkungan masyarakat. Melalui pelaksanaan berbagai kegiatan dan pembiasaan. Menejemen diri berarti menempatkan segala sesuatu secara teratur dalam hidup, penggunaan waktu, pilihan, kepentingan dan kegiatan. Hal ini juga mendorong untuk maju, mengatur semua unsure pribasdi, mengendalikan potensi kemauan untuk mencapai hal-hal yang baik. Manajemen erat kaitannya dnegan kepemimpinan termasuk memimpin dirinya sendiri. Implementasi pendidikan kemandirian dan manajemen diri adalah penerapan pelaksanaan pendidikan disuatu lembaga untuk mengarah kepada santrinya dalam mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan secara harmonis.
Dalam penelitian ini mengkaji tentang bagaimana implementasi pendidikan kemandirian dan manajemen diri santri di Pondok Pesantren Assalafiyah II Kabupaten Brebes, Kendala-kendala apa saja yang dihadapi santriwati dalam mengimplemenatasikan pendidikan kemandirian dan manajemen diri di Pondok Pesantren Assalafiyah II dan solusi apa yang ditawarkan santriwati untuk mengatasi masalah tersebut. Sedangkan tujuannya adalah untuk mengetahui implemantasi pendidikan kemandirian dan manajemen diri santriwati di Pondok Pesantren Assalafiyah II Kabupaten Brebes, untuk mengetahui Kendala-kendala apa saja yang dihadapi santriwati dalam mengimplemenatasikan pendidikan kemandirian dan manajemen diri di Pondok Pesantren Assalafiyah II dan solusi apa yang ditawarkan santriwati untuk mengatasi masalah tersebut.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif, dan yang dijadikan subjek penelitian ini adalah pengasuh, pengurus, dan santriwati di pondok peantren Assalafiyah II. Metode yang digunakan untuk memperoleh data adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpulkan kemudian disusun dan dianalisis dengan menggunakan deskriptif kualitatif, melalui tahapan redukasi data, penyusunan data, dan pengambilan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pendidikan kemandirian yang diterapkan di pondok adlaah dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari dalam pembelajaran formal dan non formal secara rutin. Melaksanakan sendiri dalam memenuhi kebutuhan, menentukan keputusan,memiliki jiwa percaya diri, bertanggung jawab dalam tugas yang diberikan. Sedangakan manajemen diri yang dilihat adalah kesiapan para santrinya adalah memiliki konsistensi antara pikiran, ucapan, dan tindakan. Menaruh perhatiaanya terhadap kondisi waktu, dan pekerjaan. Menentukan skala prioriatas, memahami diri sendiri, dan memegang kepemimpinan baik untuk diri sendiri maupun orang lain.
DAFTAR PUSTAKA :
Afrizal. 2015. Metode Penelitian Kualitatif . Jakarta: Rajawali Pers.
Albi Anggito & Johan Setiawan. 2018. Metodologi Penelitian Kualitatif .Sukabumi: CV Jejak.
Ali & Asrori. 2006. Psikologi Remaja, Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Bumi Aksara
Ali dan Asrori. 2005. Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Anastasia, HN. 2009. Hubungan Antara Pola Asuh Demokratis dengan Kemandirian pada Remaja. Surakarta: Jurnal psikologi. Fakulas Psikologi Universitas Setia Budi, Vol.1 No.1.
Arifah,Ifa. 2014. Pelaksaan pembelajaran bagi siswa Tunagrahita di kelas 5 SD Gunungdani, Pengasih, Kulon Progo. skripsi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Arifin, HM. 1999. Kapita Selekta Pendidikan (Islam dan Umum). Jakarta : Rineka Cipta.
Arikunto,Suharsimi. 1992. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Usaha Nasional.
Bimo,Walgito. 2002. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset Yin.
Burhanudin. 2015. Pengertian dan ciri-ciri Mandiri. Jakarta: Pustaka Media.
Chandra,Robby I. 2006. Pendidikan Menuju Manusia Mandiri. Bandung: Generasi Informedia.
Daryanto. Kamus Besar Bahasa Indonesia Lengkap. Surabaya: Apollo, t,t.
Delphie, Bandi. 2006. Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung: Anggota Ikapi.
Departemen Agama RI. 2004. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Bandung: CV Jumanatul Ali Art.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI. 1990. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Desmita. 2017. Psikologi perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosyda Karya.
Dhofier, Zamahsyari. 2011. Tradisi Pesantren. Jakarta:Pustaka LP3ES.
Djunaidi Ghony & Fauzan Almanshur. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Drew Edwards, Ketika Anak Sulit diatur( Bandung : kaifa, 2006), hlm. 48.
Emzir. 2014. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif & Kualitatif Edisi Revisi. Jakarta: Rajawali Pers.
Fathoni, Abdurrohman. 2006. Metodologi Penelitian Teknik Menyusun Skripsi. Jakarta: Rineka Cipta.
Fuad, Ihsan. 2003. Pendidikan. Samarinda: Rineka Cipta, Juni 2003.
Garungan. 2004. Psikologi Sosial. Bandung: PT Refika Aditama.
Gea. 2003. Relasi Dengan Diri Sendiri. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Gymnastiar, Abdullah.2005. Inilah Indahnya Islam dengan Manajemen Qolbu. Padang: Khas.
Hanafiyah, Asih. 2017. Kecenderungan Academic Self Manajement Berdasarkan Status Sosial Ekonomi Keluarga. Jakarta: Universitas Indonesia.
Herawati, Dewi. 2015. Hubungan Kecerdasan Emosional Dengan Partisipasi Guru Matematika Dalam Forum Ilmiah. Jakarta: Jurnal Math Educator Nusantara, Vol.1 No.1.
Hurlock, Elizabeth Bergner. 1991. Psikologi Perkembangan . Jakarta: Erlangga.
Jawad, Ahmad Abdul. 2003. Manajemen Diri. Bandung: PT Syaamil Cipta Media.
Jawwad, Ahmad Abdul. 2003. Islam dan Manajemen Konflik. Bandung: PT Syamil Cipta Media.
Juanna. 2016. Kesesuaian Antara Konsep Diri Nyata dan Ideal Dengan Kemampuan Manajemen Diri Pada Mahasiswa Pelaku Organisasi. Magelang: Jurnal Psikologi, Jurnal Pendidikan Islam, Vol.1 No. 2.
Juwariyah. 2008. Pendidikan Moral dalam Puisi Imam Syafi’i dan Ahmad Syauqi. Yogyakarta: Bidang Akademik.
Kartono, Kartini. 1983. Pengantar Metodologi Research Sosial. Bandung : Alumni.
Keenan, Kate. 1995. Manajemen Pengaturan Diri Sendiri. Jakarta: PT. Anem Kosong Anem.
M. Ghufron dan Risnawati. 2010. Jurnal Teori- Teori Psikolog . Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
M.Rangga WK-Prima Naomi. Pengaruh motivasi Diri Terhadap Kinerja Belajar Mahasiswa. Jakarta: universitas Paramadina.
Mohammad Ali dan Mohammad Asrori. 2015. Psikologi Remaja Perkembangan Peserta didik. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Monks, dkk,. 2002. Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam berbagai bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Mubarok,Asep Syahrul. 2017.Strategi pembelajaran pedidikan Agama Islam di SLB-A Pembina Tingkat Nasional Jakarta. Jakarta:UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,Skripsi Pendidikan Agama Islam.
Mudarrisa. 2014. Implementasi Manajemen Diri Mahasiswa dalam Pendidikan Islam. Jurnal Kajian Pendidikan Islam, Vol. 6, No.2.
Mutohar, Ahmad. 2007. Pesantren di Tengah Arus Arus Ideologi-ideologi Pendidikan. Semarang: Pustaka Rizki Putra.
Nur,Hakim Lukman. 2021. Pondok Pesantren Assalafiyah. https://assalafiyahbrebes.com (diakses pada Agustus 2021 pukul 20:21).
Omrod. 2008. Psikologi Pendidikan Membantu siswa tumbuh dan berkembang. Jakarta : Erlangga.
Pramono. 2017. Modal Kepimpinan Kiai Ala Gus Mus. Yogyakarta: Pustaka Ilmu.
Ratri, Astuti. 2006. Dalam Mengatur Anak Mandiri .Bandung: Alfabeta.
Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiyono. 2014. Memahami penelitian kualitatif. Bandung: ALFABETA.
Suismanto2004. Menelusuri Jejak Pesantren. Yogyakarta: Alief press.
Sunarti, Euis. 2004. Mengasuh Dengan Hati. Jakarta: PT Elesx Media Komputindo.
Sutarto, 2021. Pendidikan Kemandirian Pentingkah?.https://jatengpos.co.id/pendidikan-kemandirian-pentingkah/arif/ (diakses pada 22 Agustus 2021 pukul 22:12.
Suwarno. 2006. Pengajaran Mikro Pendekatan Praktis Dalam Menyiapkan pendidik Profesional( Yogyakarta: Tiara wacana.
Terry, Geogre R. 2006. Prinsip-prinsip Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara.
Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional (Jakarta: CV. Eko Jaya, 2003), hlm 12.
Wahid, Marzuki. 2002. Pondok pesantren Masa Depan. Jakarta : Pustaka al-Husna.
widi, Restu kartiko. 1998. Metodologi penelitian pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
Yusuf, A. Muri.2004. Metode Penelitian Kuantitatif dan Penelitian Gabunga. Jakarta: Prenada Media Grup.
23SK2321113.00 | SK PAI 23.113 AIN i | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain