SKRIPSI PAI
Upaya Orang Tua Wiraswasta Dalam Meningkatkan Pendidikan Akhlak Anak di Dukuh Kranji Rt.03 Rw.10 Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan
Kata Kunci: Orang Tua, Pendidikan Akhlak,
Upaya orang tua wiraswasta di Dukuh Kranji RT.03 RW.10 terdiri atas 4 Keluarga, problem utama yang terdapat dalam keluarga wiraswasta adalah pembagian waktu pekerjaan dengan waktu keluarga dalam hal ini memberikan pendidikan akhlak kepada anak. Faktor lain seperli lingkungan, adat kebiasaan, serta penggunaan gadget dan game online juga turut mempengaruhi proses penerapan upaya yang dilakukan orang tua wiraswasta.
Adapun rumusan masalah penelitian ini, yaitu Bagaimana upaya orang tua wiraswasta dalam meningkatkan pendidikan akhlak anak pada keluarga di Dukuh Kranji khususnya warga RT.03 RW.10 Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan? Apa saja faktor pendorong dan penghambat upaya orang tua wiraswasta dalam meningkatkan pendidikan akhlak anak pada keluarga di Dukuh Kranji khususnya warga RT.03 RW.10 Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan?. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui Bagaimana upaya orang tua wiraswasta dalam meningkatkan pendidikan akhlak anak serta faktor penghambat apa sajakah yang terjadi dalam proses penerapan upaya Orang Tua Wiraswasta di Dukuh Kranji RT.03 RW.10 Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Sumber data dalam penelitian ini adalah orang tua wiraswasta dukuh Kranji RT.03 RW.10. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini, yaitu Upaya yang dilakukan oleh Orang tua wiraswasta dukuh Kranji RT.03 RW.10 dilakukan dalam 3 upaya Pertama, Pendidikan keteladan atau pemberian contoh dari orang tua wiraswasta, Kedua, Pendidikan yang bersifat nasihat yaitu Pendidikan dengan cara menasehati dengan menggunakan bahasa yang lembut, Ketiga, Pendidikan pemberian perhatian dan pengawasan terhadap kegiatan yang dilakukan anak, hal ini dilatarbelakangi oleh beberapa faktor yaitu Adat Istiadat atau kegiatan kebiasaan yang tidak bisa diterapkan secara rutin karena waktu orang tua, lalu Lingkungan menjadi faktor pendorong dalam upaya meningkatkan pendidikan akhlak anak karena lingkungan disekitar rumah orang tua wiraswasta dalam kategori baik, terlihat dari sikap anak lain serta yayasan pendidikan agama yang lengkap dapat membantu penanaman akhlak selain keluarga, sedangkan penggunaan gadget dan game online yang tidak dikontrol juga menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan upaya tersebut.
DAFTAR PUSTAKA :
Adnan Mohammad. 2018. “Pola Asuh Orang Tua dalam Pembentukan Akhlak Anak dalam Pendidikan Islam”. Jurnal Studi Keislaman. Vol.4 No.1.
Agil Husin. Said. 2014 Al-Munawar. Aktualisasi Nilai-Nila Qur’an dalam Sistem Pendidikan Islam. Ciputat: PT. Ciputat Press.l
Arifin H.M. 1987. Hubungan Timbal Balik Pendidikan Agama di Lingkungan Sekolah dan Keluarga. Jakarta:Bulan Bintang.
Azwar Syarifudin. 2004. Metodologi Penelitan. Yogyakarta:Pustaka Pelajar. Daradjat. Zakiah. 2012. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara. Cet x. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan. 1990. Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta:Balai Pustaka.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta:Balai Pustaka.
Dzulkifli. Agus 2017. “Pendidikan Akhlak Anak dalam Keluarga Menurut Islam” Jurnal Tarbiyah Islamiyah. Vol.2 No. 1.
Gunawan Heri.2013 KurikulumPembelajaran Pendidikan Agama Islam, Bandung: Alfabeta.
Hamid Yunus, Abd. 2005. Dairah al-Ma.arif II. Cairo:Asy-Syab. Helmawati. 2014. Pendidikan Keluarga. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Hidayat Nur. 2015. Akidah Akhlak dan Pembelajarannya. Yogyakarta: Ombak.
Jamal Ma’mur Samani. 2012. Tuntunan Lengkap Metodelogi Praktis Penelitian Pendidikan. Jogjakarta: DIVA Press.
Khoirul Azhar dan Izzah Sa’idah. 2017. “Studi Analisis Upaya Guru Akidah Akhlak dalam Mengembangkan Potensi Nilai Moral peserta didik”. Jurnal Al-Ta’dib. Vol.10.
Mahira. 2011. Materi Pendidikan Islam Fase Pertumbuhan dan Perkembangan Anak. Jakarta:Rajawali Press.
Mahmud dan Tedi Priatna. 2016. Pemikiran Pendidikn Islam. Bandung:SAHIFA.
Mahmud. 2011. Pemikiran Pendidikan Islam. Bandung:Setia Pustaka.
Muhibbin Syah. 2007. Psikologi Pendidikan. Bandung:PT Remaja Rosdakarya. Cet. XVIII.
Mustafa, A. 1999. Akhlak tasawuf. Jakarta:Pustaka Setia. Cet. III. Rusmaini. 2012. Ilmu Pendidikan. Palembang:Grafika Talendo Press.
Samrin. 2016. “Pendidikan Karakter (Sebuh Pendekatan Nilai)”. Jurnal Al-Ta’dibVol. 9 No. 1.
Sholeh. 2016. “Pendidikan Akhlak dalam Lingkungan Keluarga Menurut Imam Ghazali”. Jurnal Al-Thariqah. Vol.1 No.1.
Singarimbun Masri. 2016 Metode Penelitian Survey. Jakarta: PT Rineka Cipta. Cet. 12.
Suharsimi Arikuntoro. 2014. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis.Jakarta: Bintang Cipta.
Syakir Muhammad. 2008. Washaya al-Aba’ lil-Abna’. Semarang:Alawiyah. Taufiqurrahman. Ahdi Makmur. Hajiannor. 2013. “Pendidikan Akhlak Oleh Orang Tua Terhadap Anaknya”. Jurnal Studi Genger dan Anak. Vol.1 No.2.
Tim Penyusunan Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2000. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta:Balai Pustaka.
Umar Hasyim. 2013. Anak Sholehah, Surabaya: Bina Ilmu.
UUD RI. 2003. 17 Undang-undang No. 20, 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Yatimin Abdullah. 2015. Studi Akhlak dalam Perspektif al-Qur’an. Jakarta. Sinar Grafika Offset.
23SK2321082.00 | SK PAI 23.082 ARI u | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain